Puisi Antara Hidup dan Martabat Bangsa



Puisi
Antara Hidup dan Martabat Bangsa
Pencipta : REFAH KURNIAWAN


Ketika urusan perut berhadapan dengan moral bangsa
Ketika yang dianggap benar harus di benarkan
Hina, kecil, dan dianggap hama
Harus berhadapandengan harga diri bangsa

Kami tak meminta untuk dikasihi
Tapi biarkan kami untuk mencari sesuap nasi
Salah, dosa, dan dianggap setan
Kami juga malu, kesal, tapi apa mau di kata

Tanggungan keluarga, yang harus kami tanggung
Tak tega rasanya melihat keluarga menderita
Salahkah kami, jika bartahan walau hina
Ku tau karena ku kalian ikut hina

Aku hanya seorang pecundang
Tapi ku tau aku tak  rela bangsaku terhina

Tidak ada komentar:

Posting Komentar